Jumat, 18 Mei 2012

Balon

Pagi ini hati begitu bergemuruh, tentang kata yang gaduh, berdesakan ingin keluar.
Kucoba meredakannya, menata rapi setiap hurufnya dalam bisikan, perlahan-lahan meniupnya keluar, memasukkannya ke dalam balon-balon merah jambu.
Kuterbangkan balon-balon itu, membiarkannya dibawa angin.
Ke utara, timur, atau arah mata angin yang lain, entahlah.
Dengan tatapan cinta akan terus kupandangi.
Hingga ia terus meninggi.
Menghilang.
Aku tak tahu kemana takdir akan membawanya.
Mungkin akan tersangkut di pepohonan, selamanya diam di situ.
Mungkin akan meledak di tengah jalan, menghamburkan setiap kata yang kubisikkan di dalamnya, hingga jatuh berantakan tanpa arti.
Atau mungkin jatuh di beranda jantungmu.
Yang pasti, aku telah membisikkan seluruh perasaanku.
Tentang cintaku.
Tentang rindu yang terus memenjarakanku.
Semoga kau mampu mendengarkan setiap kalimatnya, dengan hatimu.
---
just wanna say, I love you, still...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar